SitusInfoPedia.com - Roberto Mancini memberikan kredit atas perkembangan Italia meskipun harus meraih hasil imbang tanpa gol melawan Portugal di Liga Nations, yang membuat peluang Azzurri lolos ke putaran final tahun depan sirna.
Pasukan Mancini sebenarnya mendominasi laga yang dihelat di San Siro. Mereka mampu menciptakan banyak peluang bagus khususnya pada babak pertama.
Baca Juga
Ciro Immobile menjadi sosok yang dipertanyakan kredibilitasnya, setelah gagal mengkonversi gol padahal sudah sangat dekat dengan gawang ketika mendapat peluang. Kemudian tembakannya dalam posisi one on one dengan Rui Patricio mampu dimentahkan.
Hasil imbang ini cukup untuk Portugal lolos ke putaran final Liga Nations. Namun demikian Mancini masih bisa melihat sisi positif dimana Italia kini berkembang dalam sisi menyerang, pasca kualifikasi Piala Dunia 2018 yang menyakitkan dimana mereka dikalahkan Swedia pada babak playoff setahun lalu.
“Yang paling penting dalam sepakbola adalah mencetak gol. Kami harus meningkatkan kemampuan dalam hal mengambil peluang kami,” kata Mancini kepada Sbobet88.
“Kami mendominasi Portugal dan kemudian mengalami penurunan sedikit di babak kedua karena kami semakin lelah secara fisik. Itu hanya yang diharapkan, karena kami tidak bisa menekan pertahanan mereka selama 90 menit penuh.
“Tapi itu adalah langkah maju dibandingkan dengan pertandingan Polandia [kemenangan 1-0 terakhir kali di Liga Nations], karena Portugal lebih unggul dari Polandia dan kami mengendalikan pertandingan.
“Kami mencoba bermain untuk hasil yang diharapkan dan juga memberikan pengalaman yang berharga kepada para pemain muda.”
Giorgio Chiellini, yang membuat penampilan ke-100 bersama timnas Italia, memperjelas pendapat dari pelatihnya dengan menginginkan adanya perubahan pada penyelesaian peluang. Tapi dia yakin masalah mereka di depan gawang akan terselesaikan tepat pada waktunya.
“Kami memiliki fondasi yang kuat. Kami mendominasi laga melawan juara bertahan Eropa, dan masalah tidak mencetak gol akan meningkat seiring berjalannya waktu,” kata Chiellini.
“Kami masih saling mengenal satu sama lain. Ada satu lagi pertandingan persahabatan [melawan Amerika Serikat di Genk] pada hari Selasa, dan dari Maret tiga poin mulai benar-benar dihitung [kualifikasi Euro 2020], meskipun saya pikir kami sudah melakukan yang terbaik di Liga Nations dan bermain untuk meraih hasil yang kami harapkan meski kenyataannya tidak,” tutup bek Juventus itu.
No comments:
Post a Comment