Pelatih Kroasia: Modric Jadi Kambing Hitam Jika Real Madrid Kalah

Pelatih Kroasia: Modric Jadi Kambing Hitam Jika Real Madrid Kalah

SitusInfoPedia.com - Pelatih Kroasia Zlatko Dalic membela Luka Modric yang dikritik karena penampilan buruknya di awal musim ini bersama Real Madrid. Kritik itu datang lantaran Modric telah dinobatkan sebagai pemain terbaik dunia versi FIFA dan mendapat penghargaan Golden Ball di Piala Dunia.

Madrid saat ini berada di urutan keenam klasemen La Liga setelah menelan empat kekalahan dari 12 pertandingan musim ini. Meski demikian mereka perlahan menemukan lagi bentuk terbaik dalam beberapa pekan terakhir di bawah pelatih sementara Santiago Solari. El Real memenangkan empat laga terakhirnya di semua kompetisi.

Baca Juga



Sarana777 | Situs Judi Bola Online Sbobet88 Asia

Sarana777 | Situs Judi Bola Online Sbobet88 Asia



Modric dipanggil oleh tim nasional Kroasia untuk pertandingan Liga Nations melawan Spanyol dan Inggris. Dalic mengungkapkan bahwa dia telah berbicara dengan kapten The Blazers menjelang dua pertandingan penting itu.

“Kami berbicara beberapa hari yang lalu,” kata Dalic kepada Sbobet88.

“Luka sadar bahwa dalam sepakbola ada osilasi (variasi periodik). Setelah bermain cemerlang selama setahun penuh, dia tidak bisa selalu bugar dan selalu menjadi yang terbaik.”

“Ketika Madrid kalah dalam pertandingan, maka mereka mencari kambing hitam di antara orang asing, jadi mereka menyalahkan Luka, [Toni] Kroos atau orang lain.”

“Di penghujung hari, Luka adalah pemain terbaik di dunia.”

Kroasia wajib kalahkan Spanyol dan Inggris

Kroasia akan berharap Modric dapat membantu mereka bangkit kembali dari kekalahan 6-0 yang mereka derita atas Spanyol September kemarin. Selain itu mereka juga memiliki misi untuk memperbaiki hasil mengecewakan 0-0 kontra Inggris pada Oktober.

Pasukan Dalic berada di posisi terbawah League A Grup 4 dengan torehan satu poin, tapi Kroasia memiliki satu pertandingan lebih banyak. Inggris di posisi kedua dengan empat poin, serta Spanyol di puncak klasemen dengan enam poin dari tiga pertandingan.

“Saya pikir kami memiliki suasana hati dan bentuk yang jauh lebih baik ketimbang pertandingan pertama itu,” kata Dalic, yang mengingat lagi kekalahan kontra Spanyol.

“Skuat Spanyol telah dikalahkan Inggris. Kami butuh dua kemenangan di tangan kami sendiri.”

“Saya mengharapkan stadion penuh sesak mendukung kami, kemenangan dan poin-poin yang akan membuat kami tetap bersaing untuk Piala Eropa.” tutupnya.

No comments:

Post a Comment