SitusInfoPedia.com - Penjaga gawang Manchester City, Ederson Moraes jemawa setelah membantu timnya memenangkan derby Manchester. Dia mengatakan timnya jauh lebih baik dari Manchester United.
City mendapat kabar bahwa puncak klasemen mereka sementara diambil alih oleh Liverpool yang mengalahkan Fulham 2-0. Jadi mengusung imbang saja di laga derby Manchester akan membuat mereka kembali naik ke puncak klasemen.
Baca Juga
Begitu permainan dimulai di Etihad Stadium, City tak memberikan rasa belas kasihan dengan menggempur habis-habisan pertahanan saudara sekotanya itu. Mereka membuka skor di menit awal 12 melalui kaki David Silva, setelah menerima umpan dari Bernardo Silva.
Pasca turun minum, Sergio Aguero menggandakan keunggulan City di babak kedua. Kerjasamanya dengan Riyad Mahrez diselesaikan dengan tembakan keras yang tak mampu dibendung David de Gea.
Anthony Martial sempat memberi harapan untuk United menyamakan kedudukan, setelah ia sukses mengeksekusi penalti atas pelanggaran Ederson terhadap Lukaku. Namun Setan Merah tak berdaya setelah gol ketiga hadir dari kaki pemain pengganti Ilkay Gundogan di menit ke-86, yang memastikan tiga poin untuk The Cityzens.
Mengevaluasi pertandingan, Ederson mengatakan bahwa Manchester City jauh lebih baik daripada United. Hasil yang membuat City tetap mempertahan rekor tak terkalahkan musim ini bersama Chelsea dan Liverpool.
“Jika kami menekan mereka lebih intens lagi, kami bisa mendapatkan hasil yang lebih besar. Kami memainkan pertandingan hebat dan kemenangan yang pantas,” tegasnya. Dikutip dari Sbobet88.
“Kami jauh lebih baik daripada United, jika kami menekan lebih banyak, kami bisa mendapatkan hasil yang lebih besar. Saya senang dengan derby ini.”
“Pep di musim ketiganya di sini, ini adalah yang kedua bagiku dan saya dapat melihat tim memiliki pemahaman yang lebih dalam tentang ide-idenya. Jika kita terus seperti ini, kita bisa mencapai banyak hal di masa depan.”
Keputusan cepat dalam momen penalti
Lebih lanjut, Ederson mengatakan apa yang sebenarnya terjadi ketika ia menjatuhkan Lukaku di kotak penalti yang berujung penalti.
“Saya mencoba menarik kembali tangan saya tetapi tidak punya waktu untuk melakukan itu. Ada kontak di antara kami, tetapi saya tidak tahu apakah itu cukup untuk penalti.”
“Ini adalah keputusan cepat di saat pertandingan. Saya mencoba menepis bola, penalti itu terjadi.”
“Ketika seorang penjaga gawang melakukan kesalahan, tidak ada yang menyelamatkan gawang. Seorang striker bisa kehilangan tiga atau empat peluang dan masih mencetak gol di peluang kelima. Ini berbeda untuk seorang penjaga gawang.”
“Kami hampir tidak memberi United peluang di dalam kotak penalti. Tiga poin lagi, itu yang paling penting, dan kinerja yang bagus dari seluruh tim.”
“Sangat penting [menjadi pimpinan klasemen] dan Chelsea juga kehilangan poin. Sangat bagus untuk berada di puncak klasemen, kami akan mencoba dan mempertahankannya dan mungkin memenangkan lebih banyak poin atas Liverpool dan tim lainnya.” tuntasnya.
No comments:
Post a Comment