Santos Semringah Portugal Lolos Ke Putaran Final Liga Nations

Santos Semringah Portugal Lolos Ke Putaran Final Liga Nations

SitusInfoPedia.com - Pelatih Fernando Santos mengaku sangat puas dan gembira dengan hasil yang didapat Portugal, setelah memastikan diri lolos ke putaran final Liga Nations. Kepastian itu diraih usai menahan Italia tanpa gol Italia di San Siro.

Satu poin di Milan cukup mengantarkan pemenang Euro 2016 menjadi tim pertama yang lolos ke putaran final Liga Nations tahun depan. Seleccao das Aquinas akan menjadi tuan rumah untuk perhelatan putaran final mulai Maret 2019.

Baca Juga



Sarana777 | Situs Judi Bola Online Sbobet88 Asia

Sarana777 | Situs Judi Bola Online Sbobet88 Asia



Kendati puas Portugal menjadi pemuncak Grup 3 Liga A, Santos mengatakan masih banyak yang perlu diperbaiki timnya soal performa di lapangan. Dia pun menyadari menghadapi Italia selalu sulit, maka dari itu ia bersyukur dengan hasil akhirnya.

“Saya puas. Untuk hadir di fase akhir kompetisi ini yang mana selalu penting bagi Portugal, untuk bisa menunjukkan kualitas sepak bola Portugal,” katanya. Dikutip dari Sbobet88.

“Ini adil, dalam pertandingan yang sangat sulit, dengan lebih banyak penderitaan daripada yang saya duga.

“Babak pertama sangat sulit, kami mengalami banyak kesulitan beradaptasi, terutama untuk tindakan defensif.

“Untuk bertahan dengan baik tidak memiliki banyak pemain di belakang bola, terutama menghadapi manuver lawan dan tidak membiarkan mereka untuk bermain dengan bola.

“Ketika Anda tidak melakukan ini, Anda mengalami kesulitan bermain juga. Kami diposisikan dengan buruk secara defensif dan ketika kami memenangkan bola, kami tidak bisa bermain.”

Italia gagal memanfaatkan peluang untuk menyalip Portugal dari posisi klasemen Grup. Pasalnya apabila Azzuri meraih tiga poin, maka mereka memimpin grup dengan koleksi tujuh poin, sementara Portugal enam poin. Jika itu terjadi Seleccao perlu menang di laga terakhir menghadapi Polandia.

Sayangnya skenario itu tidak terjadi, Portugal memimpin grup 3 Liga A dengan koleksi tujuh poin, sementara langkah Italia terhenti dengan menduduki posisi kedua mengumpulkan lima poin. Polandia dipastikan terdegradasi karena menjadi juru kunci grup karena hanya mengoleksi satu poin.

No comments:

Post a Comment